Negosiasi adalah suatu cara bagi dua atau lebih pihak yang berbeda
kepentingan baik itu berupa pendapat, pendirian, maksud, atau tujuan dalam
mencari kesepahaman dengan cara mempertemukan penawaran dan permintaan dari
masing-masing pihak sehingga tercapai suatu kesepakatan atau kesepahaman
kepentingan baik itu berupa pendapat, pendirian, maksud, atau tujuan. tujuan
dilakukannya negosiasi adalah mendapatkan atau memenuhi kepentingan kita yang
telah direncanakan sebelumnya dimana hal yang diinginkan tersebut disediakan
atau dimiliki oleh orang lain sehingga kita memerlukan negosiasi untuk
mendapatkan yang diinginkan.
Meskipun secara lahiriah manusia telah dibekali dengan kemampuan
untuk bernegosiasi, namun untuk dapat bernegosiasi dengan baik, kemampuan dasar
tersebut perlu dikembangkan. Adapun, beberapa kemampuan dasar untuk dapat
bernegosiasi yang baik adalah sebagai berikut.
Kemampuan menentukan
serangkaian tujuan, namun tetap fleksibel dengan sebagian diantaranya. Selain
harus mampu mempertahankan serangkaian tujuan, dalam negosiasi, seorang
negosiator harus mampu bersikap fleksibel dalam membaca keseimbangan atau
perubahan posisi tawar yang terjadi selama negosiasi.
Kemampuan untuk mencari kemungkinan-kemungkinan
dari pilihan yang banyak. Dalam hal ini, seorang negosiator harus jeli membaca
kemungkinan dan memprediksi konsekuensi yang mungkin timbul dari masing-masing
pilihan. Sebaiknya seorang negosiator sudah harus mampu memprediksi kemungkinan
terbaik dan kemungkinan terburuk yang mungkin timbul.
Kemampuan untuk mempersiapkan
dengan baik. Tidak ada negosiasi yang baik tanpa persiapan yang baik.
Negosiator ulung selalu mempersiapkan segala sesuatu, mulai dari hal besar
hingga hal kecil jauh sebelum pelaksanaan negosiasi. Namun, tak jarang, seorang
negosiator harus mampu melakukan negosiasi pada saat yang tidak terduga.
Kompetensi interaktif, yaitu
mampu mendengarkan dan menanyakan pihak-pihak lain. Menjawab lebih mudah dari
memberikan pertanyaan yang baik, karena setiap jawaban lahir karena ada
pertanyaan. Tanpa adanya pertanyaan yang baik, jawaban yang baik tidak bisa
diharapkan.
Kemampuan menentukan prioritas.
Dalam negosiasi, segala hal yang dinegosiasikan adalah penting, hanya saja
seorang negosiator harus mampu memberikan prioritas kepada permasalahan yang
ada, hingga tersusun dalam tingkatan prioritas. Selanjutnya, selain kemampuan
dasar tersebut, seorang negosiator harus memiliki kemampuan berbicara
(retorika) dan kemampuan memimpin (leadership) serta manajemen yang baik agar
mampu menentukan alur negosiasi dan melangsungkan negosiasi hingga tujuan
tercapai.
0 komentar:
Posting Komentar
Beri Masukan Bermanfaat